Tata Tertib Lab Komputer: Pengertian, Manfaat, dan Contohnya

Fasilitas lab komputer dihadirkan untuk menunjang aktivitas belajar agar dapat berjalan efektif. Namun terdapat tata tertib lab komputer yang perlu diperhatikan agar sistem belajar bisa berjalan dengan nyaman. Seluruh mahasiswa memiliki kewajiban untuk mengikuti aturan yang tertera pada tata tertib.

Umumnya, informasi terkait aturan di tempel di dekat lokasi lab komputer agar bisa diketahui oleh mahasiswa. Nantinya akan dijelaskan kembali pada briefing sebelum praktikum dimulai. Aturan terkait bersifat memaksa sehingga harus dipatuhi.

Mahasiswa yang tidak patuh akan mendapatkan sanksi atau hukuman, tergantung dari tingkat pelanggaran yang dilakukan. Tata tertib ditentukan berdasarkan kebijakan yang telah ditetapkan oleh lembaga terkait.

Pengertian Tata Tertib Lab Komputer

Tata tertib memiliki peranan penting dalam mengatur batasan. Tujuan utamanya yaitu agar semua anggota terkait dapat mengetahui apa saja tugas, hak, dan kewajibannya. Sehingga dapat melaksanakan kegiatan dengan baik guna mencapai sebuah tujuan tertentu.

Adanya tata tertib membuat alur proses menjadi lebih terarah dan berjalan lancar. Prinsip tata tertib adalah dianjurkan, diharuskan, dan mengandung beberapa aturan yang tidak boleh dilakukan saat kegiatan berlangsung.

Setiap tata tertib didampingi dengan hukuman atau sanksi bagi yang melanggarnya. Sanksi diberikan sebagai peringatan untuk mahasiswa yang tidak mengikuti aturan dengan baik. Umumnya hukuman dimulai dari teguran lisan hingga sanksi akademik.

Manfaat Tata Tertib Komputer

Dalam penyelenggaraan sistem belajar, terdapat batasan tentang apa yang diperbolehkan dan tidak diperbolehkan. Jika tidak ada tata tertib lab komputer kampus, maka bisa saja mahasiswa menjadi tidak tertib. Hal ini tentunya akan berpengaruh terhadap suasana belajar yang dapat dinikmati.

Pikiran tentu bisa bekerja dengan lebih baik jika lingkungan tempat belajar nyaman. Adapun beragam manfaat lain dari tata tertib adalah sebagai berikut.

1. Kegiatan Berjalan dengan Kondusif

Tanpa adanya aturan, mahasiswa bisa saja bersikap seenaknya sehingga suasana belajar terasa berantakan. Berbeda ketika adanya tata tertib, semua mahasiswa menjadi lebih menjaga sikap karena tidak ingin terkena sanksi.

Hal tersebut secara signifikan dapat mendukung suasana belajar yang kondusif sehingga dapat berjalan secara lancar dan terarah. Dengan begitu tanpa terasa, sudah menghabiskan banyak waktu untuk belajar karena dilalui dengan cara yang menyenangkan.

2. Lingkungan Belajar yang Nyaman

Berbagai upaya dilakukan untuk dapat menciptakan lingkungan belajar yang nyaman. Hal tersebut dapat mendukung mahasiswa untuk belajar dengan lebih baik.

Suasana nyaman yang didukung dengan fasilitas lengkap membuat semangat dapat terpacu sehingga membuat waktu belajar menjadi lebih menyenangkan. Dengan begitu ilmu yang dipelajari juga dapat terserap secara optimal.

3. Perangkat Komputer Lebih Terawat

Setiap lembaga pendidikan tentu memiliki anggaran tersendiri dalam menghadirkan fasilitas. Pemeliharaan tentu perlu dilakukan secara berkala agar perangkat yang digunakan bisa tetap terpelihara dan awet.

Dalam kurun waktu tertentu, pihak terkait akan melakukan maintenance untuk menjaga kualitas software dan hardware yang digunakan. Namun pemeliharaan bukan hanya menjadi tanggung jawab pihak terkait saja.

Mahasiswa juga memiliki tanggung jawab yang sama untuk menjaganya sehingga tidak diperbolehkan untuk merusak perangkat komputer. Fasilitas tersedia sebaiknya dijaga dan dimanfaatkan dengan baik

4. Melatih Kedisiplinan Mahasiswa

Tata tertib di lab komputer melatih mahasiswa agar dapat menjadi pribadi yang bertanggung jawab dan disiplin. Dengan begitu nantinya tidak akan merasa kaget saat memasuki dunia kerja.

Dalam setiap aktivitas, kedisiplinan perlu diterapkan agar sistem kerja dapat berjalan dengan lebih baik. Agar memaksa mahasiswa dalam mematuhi tata tertib yang dibuat, umumnya ada sanksi dari setiap pelanggaran yang dilakukan.

Contoh Tata Tertib Lab Komputer di Universitas

Tata tertib penggunaan lab komputer mengatur tentang prosedur jalannya operasional sistem belajar dan pemanfaatan perangkat sesuai dengan ketentuannya.

Fungsi utamanya adalah untuk menjaga kelancaran dalam proses belajar. Semua lembaga pendidikan akan menerapkan tata tertib yang tidak jauh berbeda, meskipun beberapa diantaranya mungkin memiliki klausa khusus. Seperti inilah contoh tata tertib untuk lab komputer kampus.

1. Waktu Kedatangan

Waktu penggunaan lab komputer disesuaikan dengan jadwal yang telah ditetapkan. Diharapkan datang 15 menit sebelumnya. Dilarang masuk ke ruangan lab tanpa izin. Silahkan menunggu terlebih dahulu apabila waktu belum praktikum belum tiba.

2. Absensi

Seluruh mahasiswa wajib mengisi absensi kehadiran yang tersedia. Apabila tidak bisa menghadiri praktikum, silahkan melapor ke bagian terkait. Akan ada tugas pengganti untuk mengisi nilai yang tertinggal.

3. Berpakaian Rapi

Menggunakan pakaian yang sopan sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan. Menggunakan alas kaki yang tertutup dan terlihat rapi. Setelah masuk ke dalam lab, letakkan tas pas tempat yang telah disediakan dengan rapi.

Hanya diperkenankan untuk membawa buku catatan dan perlengkapan lain yang dibutuhkan untuk praktikum komputer.

4. Menjaga Perangkat Komputer

Dilarang mengubah, menghapus, maupun menambah software yang terpasang pada komputer tanpa seizin pihak terkait. Mahasiswa harus menjaga fungsional komputer selama menggunakannya.

Penggunaan komputer harus sesuai dengan prosedur operasional atau panduan yang diberikan oleh pengajar. Semua perangkat yang digunakan harus dikembalikan sesuai dengan semula. Tidak boleh ada yang dipindahkan.

Apabila terjadi kerusakan pada perangkat yang digunakan. Silahkan melapor kepada pihak terkait. Jika kerusakan disebabkan oleh mahasiswa, maka berkewajiban untuk menggantinya.

5. Menjaga Ketertiban

Saat memasuki ruangan lab hingga praktikum selesai, mahasiswa harus menjaga ketertiban. Dilarang berbicara dengan nada yang keras atau bercakap-cakap saat praktikum sedang berlangsung. Kecuali diperbolehkan oleh dosen maupun instruktur lab komputer.

Selama praktikum berlangsung, dilarang makan, minum, bermain game, maupun bertindak arogan. Semua HP harus di silent agar tidak mengganggu kegiatan belajar. Silahkan meminta izin terlebih dahulu apabila ada yang dirasa sangat penting.

6. Bisa Menggunakan Komputer Tersedia

Masing-masing mahasiswa bisa langsung menempati komputer yang sudah disediakan secara bebas namun tetap teratur. Mahasiswa diperbolehkan bertanya ketika sesi sudah dibuka.

Apabila tidak memahami bagaimana cara mengoperasikan perangkat yang tersedia, mahasiswa bisa meminta bantuan dari pihak terkait yang ada di lab komputer.

7. Sanksi

Seluruh mahasiswa harus mengikuti tata tertib lab komputer yang berlaku sesuai ketentuan. Apabila melanggar akan dikenakan sanksi administrasi maupun akademik. Penentuan sanksi akan dipertimbangkan berdasarkan pelanggaran yang dilakukan.

Apabila mahasiswa tidak tertib terhadap aturan, maka akan dipanggil dan ditegur secara lisan. Namun apabila pelanggarannya cukup serius, maka bisa saja terkena sanksi mendapatkan pengurangan nilai atau lainnya.

8. Keaktifan

Mahasiswa diharapkan untuk aktif dalam menjawab maupun menyelesaikan soal yang diberikan oleh pengajar. Terdapat nilai keaktifan yang bisa ditambahkan ke total penilaian.

Keaktifan akan menjadi salah satu indikator dalam penilaian sehingga tentunya akan berpengaruh pada nilai akhir.

Mahasiswa yang memiliki keaktifan bagus akan mendapatkan tambahan nilai. Untuk itu diharapkan seluruh mahasiswa antusias ikut berpartisipasi dalam kegiatan belajar.

Dengan memperhatikan tata tertib lab komputer yang berlaku. Aktivitas yang dilakukan bisa berjalan secara lancar tanpa adanya gangguan. Hal ini secara signifikan dapat berpengaruh terhadap lingkungan yang produktif dan menyenangkan.

Baca Juga :