Poco M3 Pro Vs Poco X3 Pro – Indosat dan telkomsel adalah 2 operator selular di Indonesia yang secara resmi telah meluncurkan jaringan 5G. Hal ini menjadi pertanda bahwa akan memasuki era baru persaingan smartphone didalam negeri. Yup, hadirnya internet 5G membuat berbagai vendor smartphoen tak lagi kesulitan untuk memasarkan produknya yang telah kompatibel dengan teknologi jaringan generasi kelima tersebut.
Akses internet 5G di Indonesia sendiri masih menjadi hal baru dan sangat terbatas. Selain baru 2 operator yang support, juga baru bisa diakses di daerah tertentu saja. Namun demikian, permintaan pasar di segmen hp 5G baik di kelas entry level ataupun kelas flagship sudah cukup tinggi.
Poco, brand baru dari xiaomi sudah memberi isyarat untuk terjun di kelas HP 5G murah. Dalam waktu dekat disinyalir bakal memasarkan poco m3 pro. Kehadiranya bakal menjadi ancaman sejumlah vendor. Di Indonesia sendiri hp 5G termurah masih dipegang oleh Oppo A74 dengan harga Rp 3.7 juta. Kemudian diatasnya sedikit ada samsung A32, Vivo V21 dan juga Oppo Reno 5.
Poco Indonesia sebenarnya juga telah memiliki sejumlah Hp yang support 5G. (baca: Daftar Hp Poco 5G). Selain seri M3 Pro, ada juga X3 Pro yang memiliki selisih harga tidak begitu jauh. Beberapa konsumen tak jarang yang kemudian mencari perbandingan Poco M3 Pro dan Poco X3 pro. Kira kira mana dari kedua ponsel tersebut yang worth it untuk dibeli? Mari kita ulas bersama.
Perbandingan Poco M3 Pro Vs Poco X3 Pro
Pada bulan April lalu, poco M3 pro telah mendapatkan sertifikat Tingkat Komponen Dalam Negeri atau yang disingkat TKDN. Hal ini menunjukan bahwa M3 pro bakal mulai dipasarkan dalam waktu dekat. Sedangkan “kakaknya” X3 Pro sudah lebih dulu meluncurkan. Kamu sudah bisa menemuinya di sejumlah aplikasi marketplace.
Buat kamu yang sedang mau cari hp 5G murah mungkin mengalami kebingungan untuk menentukan kedua produk Xiaomi Poco tersebut. Sebelum memutuskan untuk membeli silahkan cek perbandingan berikut ini.
Desain
Poco X3 pro memiliki desain dual texture di bagian punggung yang juga disebut reflective chrome. Di bagian tengahnya terdapat logo poco yang mana bisa memantulkan warna pelangi ketika terkenal sinar. Sedangkan di area sampingnya terdapat metalic texture. Menariknya Hp ini juga telah lolos sertifikat IP53 yang artinya tahan terhadap cipratan air dan debu.
Di atas logo, terdapat 4 kamera yang disusun secara simetris membentuk lingkaran besar. Sebenarnya untuk urusan desain, gak jauh berbeda dengan pendahulunya yakni poco x3 nfc. Dengan desain seperti tersebut, hp ini cukup licin digenggam jika tidak menggunakan hardcase ataupun casing tambahan. Menariknya poco juga membekali dengan casing tambahan didalam box. Adapun dimensi dari x3 pro sendiri adalah 165,3 x 76,8 x 9,4 mm.
Poco M3 Pro membawa sejumlah perubahan dari seri M3 biasa. DI bagian belakang misalnya, terdapat modul kamera yang memanjang ke bawah disertai tulisan Poco yang cukup besar. Untuk materialnya sendiri memang menggunakan plastik, namun masih terlihat premium.
Untuk urusan desain, Poco memang kerap tampil beradni dan beda dari yang lain. Terlihat cathcy dan menonjol dengan warna warna yang ngejreng. M3 Pro cukup nyaman dalam genggaman denga ketebalan yang hanya 8,9 mm saja. Untuk ukuran bodyna adalah 161,8 x 75,3 mm (sedikit lebih kecil dibandingkan x3 pro). Nah kalau untuk urusan desain tentu kembali ke pilihan masing masing, namun disini x3 pro unggul dengan sertifikat IP53 yang tahan debu dan splash.
Layar Poco M3 Pro Vs X3 Pro
Lanjut di bagian display, poco x3 pro dibekali dengan panel IPS berukuran 6,67 inch FHD + Dot Display dengan resolusi 2400 x 1080 piksel. Untuk refresh rate bawaan adalah 60 hz tapi bisa diubah menjadi 120 hz. Layar ini juga mendukung dynamic switch dan dilindungi Corning Gorilla Glass 6.
Sementara itu Xiaomi poco M3 pro hadir dengan ukuran 6.5 inch beresolusi Full HD Plus. Layar ini mendukung dynamic switch yang bisa mengubah opsi 30 hz – 90 hz berdasarkan aktivitas penggunanya. Teknologi ini menghindari pemakaian refresh rate yang terlalu tinggi tapi sia sia karena layarnya statis. Ujungnya pemakaina baterai jadi lebih irit. Di bagian ini, x3 pro sedikit lebih unggul dengan kemampuan refresh rate sampai 120 hz.
Performa Jantung Pacu
Poco X3 Pro dibekali dapur pacu kelas flahship yakni snapdraogn 860 yang punya CPU Qualcomm Kryo 485. Sedangkan urusan grafis diserahkan kepada GPU Adreno 640. Spesifikasi tersebut menghasilkan antutu benchmark V9: 544009 dan 3D mark wild life: 3421. Cukup mulus untuk bermain game PUBG, Mobile Legends bahkan Genshin Impact.
M3 Pro juga gak kalah bagusnya. Menggunakan chipset MediaTek MT6833 Dimensity 5G dengan prosesor octa core. Sedangkan grafisnya menggunakan Mali G57 MC2. Dalam tes Antutu, hp ini mendapatkan skor 248585. Lagi lagi, X3 Pro masih unggu di sektor ini.
Perbandingan Kamera Poco M3 Pro Dan X3 Pro
Secara resolusi kamera sebenarnya kedua ponsel ini sama sama dibekali kamera utama bersolusi 48 mp. Hanya saja X3 pro memiliki quad camera, masing masing adalah 48 mp f/1.8 (wide), 8 Mp, f2.2 (ultrawide), 2 Mp f2/2.4 (macro) dan 2 mp f/2.4 sensor depth.
Sedangkan M3 Pro hanya dibekali triple camera saja . Ketiganya adalah 48 mp f/1.8 (wide), 2 Mp, F/2.4 (macro) dan 2 Mp f/2/4 (depth). Jadi kelebihan poco x3 pro ini adalah pada kamera ultrawide dengan resolusi 8 mp. Selain itu di camera selfie juga lebih besar resolusinya yakni 20 mp, sedangkan m3 pro hanya 8 mp saja.
Baterai
Lanjut di sektor penyuplay listrik, keduanya hampir sama. Dimana m3 pro dibekali baterai lipo 5000 mAh sedangkan kakaknya berkapasitas 5160 mAh. Keduanya bertipe non removable dan memiliki fitur fast charging.
Harga Poco M3 Pro Dan Poco X3 Pro
Poco X3 Pro sudah mulai dipasarkkan di shopee indonesia dengan bandrol harga Rp 3,5 juta untuk varian Ram 6 Gb + ROM 128 Gb. Sedangkan untuk varian RAM 8 Gb + ROM 256 Gb dibandrol Rp 4 juta. Sedangkan harga poco m3 pro di indonesia sendiri belum ada informasi resmi. Namun berembus kabar seri terbaru poco ini dibandrol sekitar Rp 3,1 juta.
Penutup
Nah demikian tadilah perbandingan poco m3 pro vs x3 pro. Secara kesuluruan xiaomi poco x3 pro menang dibeberapa sektor. Tentu saja karena harganyapun lebih mahal. Jika m3 pro dipasarkan sekitar Rp 3,1 juta maka rasanya akan lebih worth it untuk membeli x3 pro. Karena dengan selisih yang sedikit sudah mendapat banyak kelebihan. Namun lain cerita kalau nantinya harga poco m3 pro ini dibandrol dibawah Rp 3 juta.