Daftar Smartphone yang Paling Susah Diperbaiki, Gak Layak Kamu Beli!
Salah satu hal yang jadi bahan pertimbangan utama pada saat seseorang akan membeli sebuah smartphone baru biasanya ada pada segi harga dan performa, apa harga smartphone tersebut sudah sebanding dan bisa semurah mungkin. Tetapi ternyata ada satu lagi nih yang bisa Anda jadikan bahan pertimbangan, yakni masalah kemudahan untuk memperbaiki smartphone tersebut.
Melalui artikel ini akan kami bagikan kepada Anda daftar smartphone yang diklaim paling sulit untuk diperbaiki. Sehingga sangat tidak layak untuk Anda beli. Apa saja?
Daftar Smartphone yang Paling Susah Diperbaiki, Gak Layak Kamu Beli
iPhone XR
Tentunya Anda tidak pernah menyangka sebelumnya bahwasannya smartphone satu ini masuk dalam daftar HP paling susah diperbaiki. Tetapi meskipun demikian, sebetulnya HP keluaran Apple satu ini terbilang cukup mudah diperbaiki, dengan catatan kerusakan yang dimiliki oleh smartphone tersebut sangat sedikit. Bahkan prosedur pembedahan smartphone ini juga mudah, misalnya saja untuk mengakses baterainya membuat desain smartphone satu ini tidak ikut rusak.
Tidak hanya itu saja, ternyata display yang rusak pun bisa diganti tanpa perlu banyak melakukan pembedahan komponen. Tetapi jika yang alami kerusakan kapasitasnya cukup besar sekali, maka smartphone ini akan cukup sulit untuk diperbaiki, bahkan bisa saja butuh pergantian seluruh komponen yang ada.
Oppo R9M
Meskipun baterai smartphonenya yang mudah diakses juga dilepaskan, tetapi pada kenyataannya HP Oppo R9M ini juga masuk dalam daftar smartphone yang terbilang sulit untuk diperbaiki. Untuk melakukan pembedahan pada smartphone tersebut bahkan tidak mudah. Apalagi Oppo R9M ini memiliki bagian bodi belakang yang terbilang cukup kaku, sehingga beresiko besar untuk rusak. Tetapi demikian, sebab komponennya kebanyakan modular sehingga penggantiannya jadi lebih murah.
Xiaomi Redmi Note 3
Sebagai salah satu smartphone flagship, Xiaomi Redmi Note ini memang memiliki tempat tersendiri di hati para penggemarnya. Meskipun demikian ternyata jika alami kerusakan smartphone tersebut cukup sulit untuk diperbaiki. Sebab komponen yang dibawanya terpasang menjadi satu, sehingga untuk melepaskan atau pun menggantinya, semua ponsel juga harus ikut dibedah.
Motorola Droid Bionic
Lalu untuk smartphone yang berikut ini pada dasarnya tidak butuh alat – alat yang terlalu penting untuk sekadar mengganti SIM dan microSD. Kemudian untuk baterainya sendiri juga bisa dilepaskan dengan sangat cepat. Tetapi demikian, jika terjadi kerusakan yang fatal, maka Motorola Droid Bionic tersebut akan sangat sulit untuk diperbaiki kembali.
Fairphone 2
Khususnya nih bagi Anda para penyedia jasa, perbaikan HP satu ini sangatlah difavoritkan, alias paling mudah. Tetapi demikian, itupun jika ada beberapa yang alami kerusakan. Namun lain halnya jika yang alami kerusakaan pada komponen yang ada di dalamnya cukup parah, maka akan sangat sulit sekali untuk memperbaiki Fairphone 2 tersebut.
HTC One
Bisa dibilang, untuk memperbaiki smartphone satu ini tanpa harus melukai part yang lainnya hampir tidak mungki bisa. Itu dikarenakan komponen yang ada di dalamnya sulit sekali untuk diganti. Baterainya pun terkubur di dalam motherboard, sehingga akan sangat menyusahkan sekali untuk menggantinya. Belum lagi untuk membuka layar display harus terlebih dulu membuang casing bagian belakang. Ini artinya memperbaiki layar smartphone yang rusak hampir tidak mungkin.
Nexus 6P
Meskipun sangat sulit, tetapi bukan tidak mungkin smartphone ini bisa diperbaiki tanpa harus melukai cover kameranya. Tentunya dikarenakan desain dari ponsel tersebut sulit untuk diganti komponennya. Sementara itu untuk display layarnya sendiri tidak bisa digantikan apabila keseluruhan tubuh smartphone tidak dibedah.
Samsung Galaxy S7 dan Galaxy S7 Edge
Apabila Anda ingin mengganti USB port pada Samsung Galaxy S7 atau pun Samsung Galaxy S7 Edge, maka Anda harus terlebih dulu membuka layar display-nya. Selain hal tersebut di bagian depan maupun belakang gelas membuat keretakan menjadi lebih parah sebab yang demikian ini dipersulit dengan adanya perekat yang cukup kuat di bagian kaca belakang, sehingga akan sangat sulit sekali untuk membedahnya. Untungnya komponen banyak yang modular dan bisa diganti secara terpisah.
Samsung Galaxy S9 dan Galaxy S9+
Baik itu untuk bagian depan maupun belakang smartphone ini sama – sama bermaterial kaca yang ditempelkan dengan sangat kuat hingga akhirnya membuat resiko semakin besar lagi untuk kerusakan dan membuat perbaikannya sulit. Perbaikan bagian layar pada smartphone ini juga sulit sekali sebab ada banyak yang harus dibedah.
Huawei Mate 9
Untuk memperbaiki bagian layar display yang rusak merupakan hal paling sulit untuk dilakukan pada Huawei Mate 9. Baterai smartphone tersebut terperangkap di dalam kabel flex dan terekat cukup kuat di tempatnya, tetapi itu masih bisa diganti pada saat powernya mulai berangsur hilang.
Nah, itulah tadi daftar smartphone yang paling susah diperbaiki bisa kami informasikan. Smeoga bermanfaat.