Begini Cara Mendinginkan HP yang Panas dengan Cepat

Advertisement

Pdscustom.com – Penggunaan yang intensif dan berkelanjutan sering kali dapat menyebabkan smartphone menjadi panas, bahkan terkadang hingga sulit digenggam. Oleh karena itu, kamu perlu tahu cara mendinginkan HP yang panas.

Panas berlebih tidak hanya mengganggu kenyamanan penggunaan, tetapi juga dapat berdampak buruk pada kinerja perangkat dan umur baterai. Dalam artikel ini, kita akan membahas beragam metode praktis yang dapat membantu pengguna mendinginkan smartphone yang panas.

Bagaimana Cara Mendinginkan HP yang Panas?

Terdapat beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mendinginkan HP yang panas, di antaranya adalah:

1. Menjauhkan dari Paparan Sinar Matahari atau Panas Ekstrem

Langkah awal yang bijak dalam menjaga ponsel adalah menjauhkannya dari paparan langsung sinar matahari atau lingkungan dengan suhu ekstrem. Jika ponsel terlalu panas akibat terkena sinar matahari, sangat penting untuk menyimpannya di tempat yang sejuk dan kering.

Meskipun terkadang muncul pikiran untuk menempatkannya di dalam kulkas guna pendinginan cepat, sebaiknya hindari tindakan tersebut karena suhu yang terlalu rendah dapat merusak komponen internal yang sensitif.

Lebih disarankan untuk meletakkan ponsel dalam saku baju yang longgar, tas, atau di tempat teduh yang dapat melindunginya dari panas berlebih. Ini membantu menghindari peningkatan suhu yang berpotensi merugikan kinerja dan umur ponsel.

Dengan mengambil langkah pencegahan sederhana ini, maka dapat menjaga kesejukan perangkat kamu dan menghindari risiko kerusakan akibat suhu ekstrem dan paparan sinar matahari yang berlebihan.

2. Melepaskan Casing atau Pelindung Ponsel

Cara mendinginkan HP yang panas dengan cepat dapat dilakukan dengan melepaskan casing atau pelindung perangkat. Casing seringkali dapat menyebabkan panas terperangkap, menghambat sirkulasi udara yang diperlukan untuk pendinginan.

Oleh karena itu, jika perangkat ponsel mengalami pemanasan berlebih, cobalah melepas casingnya sementara. Tindakan ini memungkinkan udara untuk mengalir dengan lebih baik di sekitar perangkat, membantu perangkat mencapai suhu normal lebih cepat.

Dengan memberikan akses udara yang optimal, pengguna dapat mengatasi masalah panas berlebih dengan langkah yang sederhana namun efektif.

3. Memastikan Sirkulasi Udara dengan Menggunakan Angin

Apabila ponsel mulai terasa panas, memberikan sirkulasi udara dapat membantu menurunkan suhu. Tempatkan ponsel di area yang memiliki aliran angin untuk membantu mempercepat proses pendinginan.

Kamu juga dapat memanfaatkan kipas angin atau kipas portable yang dioperasikan tangan untuk meningkatkan aliran udara. Jika tidak ada kipas, cukup menghembuskan udara ke arah ponsel atau membuat gerakan tangan seperti mengayun kipas untuk menciptakan efek pendinginan.

4. Mematikan Ponsel untuk Pendinginan Penuh

Ketika perangkat panas, mematikannya adalah solusi yang efektif. Pemadaman memberikan istirahat bagi komponen internal, memungkinkan panas mereda lebih cepat dan menghindari risiko kerusakan.

Prosesor dan aktivitas internal berhenti sementara, membantu menjaga suhu perangkat dalam batas yang aman. Ini adalah upaya menenangkan, seperti memberi waktu istirahat setelah aktivitas intens. Suhu perangkat akan berkurang dengan cepat, memberikan kenyamanan saat menyentuhnya.

Penting untuk memperhatikan durasi pemadaman yang tepat, menghindari peningkatan suhu ketika perangkat kembali dinyalakan.

5. Menghindari Akumulasi Panas dengan Melepas Perangkat Lain

Kesadaran akan efek akumulasi panas perangkat lain adalah langkah bijak. Saat membawa sejumlah perangkat seperti ponsel, tablet, dan laptop dalam tas, pastikan untuk menjaga jarak atau memisahkan mereka sejauh mungkin.

Ini mencegah penumpukan panas yang dapat timbul dari berbagai perangkat, memungkinkan aliran udara yang lebih baik di sekitar perangkat.

Melalui tindakan sederhana ini, kamu dapat menghindari pembentukan panas berlebih yang merugikan kinerja perangkat dan mencegah risiko masalah yang dapat timbul akibat suhu yang meningkat di dalam tas atau lingkungan tertentu.

6. Menggunakan Charger Original

Salah satu tindakan pertama yang perlu diperhatikan adalah memastikan penggunaan charger original. Memanfaatkan charger yang bukan bawaan ponsel dapat mengakibatkan baterai terkuras dengan lebih cepat, yang pada akhirnya dapat menyebabkan perangkat menjadi panas.

Oleh karena itu, selalu gunakan charger yang disertakan saat pembelian smartphone. Jika perlu mengganti charger, pastikan untuk memilih charger original dengan kualitas terjamin. Gunakan aplikasi seperti Ampere untuk memverifikasi kualitas dan aliran daya charger yang digunakan.

7. Mengelola Penggunaan WiFi dengan Cermat

Penggunaan WiFi yang berlebihan juga dapat berkontribusi pada panas berlebih pada ponsel kamu. Saat ponsel terhubung dengan WiFi, aplikasi latar belakang dapat tetap aktif dan menyebabkan peningkatan suhu perangkat.

Untuk mengatasi ini, pastikan kamu tidak terus-menerus mengaktifkan dan mematikan fitur WiFi. Kamu dapat menginstal aplikasi seperti Smart Wifi atau Wifi Sleeper untuk membantu mengelola penggunaan WiFi secara lebih efisien.

8. Matikan Bluetooth dan GPS Ketika Tidak Digunakan

Tidak hanya WiFi, fitur Bluetooth dan GPS juga dapat menyebabkan panas berlebih pada smartphone. Sering kali, kita lupa mematikan fitur-fitur ini setelah digunakan, yang dapat mengakibatkan peningkatan konsumsi daya baterai dan panas yang dihasilkan.

Membiarkan fitur ini aktif ketika tidak diperlukan dapat menyebabkan masalah panas berlebih dan baterai cepat habis. Oleh karena itu, pastikan untuk selalu mematikan Bluetooth dan GPS ketika tidak sedang digunakan.

Tindakan sederhana ini dapat membantu menjaga suhu ponsel tetap stabil dan mengoptimalkan daya tahan baterai.

9. Menghentikan Semua Aplikasi Berjalan

Apabila smartphone kamu mengalami peningkatan suhu yang drastis, menghentikan semua aplikasi dan permainan yang sedang berjalan bisa menjadi tindakan pertama yang perlu diambil. Pengguna perangkat Android dapat dengan mudah melakukannya, caranya:

  • Buka menu “Recent” dan memilih opsi “Close all” untuk menutup semua aplikasi yang terbuka.
  • Jika ada aplikasi yang tidak berhenti dengan mudah, kamu bisa menggunakan pengaturan “Settings” > “Apps” atau menyesuaikan dengan model perangkat yang digunakan.
  • Dari sana, kamu dapat membuka informasi tentang aplikasi yang ingin ditutup dan memilih opsi “Force Stop” untuk menghentikannya secara paksa.

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, kenaikan suhu pada smartphone umumnya terjadi karena chipset harus menangani tugas-tugas berat.

Dengan menutup berbagai aplikasi yang sedang berjalan, dapat mengurangi beban kerja chipset. Ini juga dapat mempercepat pendinginan perangkat atau setidaknya mengurangi produksi panas.

10. Memanfaatkan Aksesori Pendingin Tambahan

Untuk menurunkan suhu smartphone yang panas, pengguna juga dapat mempertimbangkan penggunaan aksesori pendingin tambahan. Saat ini, ada berbagai macam aksesori pendingin yang tersedia di pasaran dengan berbagai jenis dan harga, mulai dari yang ekonomis hingga yang mahal.

Aksesori pendingin tambahan khususnya bermanfaat bagi mereka yang sering bermain game berat, di mana aktivitas ini dapat meningkatkan produksi panas perangkat. Namun, perlu diperhatikan bahwa efektivitas aksesori ini dapat bervariasi tergantung pada model dan merek perangkat.

Sebagai contoh, perangkat seperti ASUS ROG Phone dilengkapi dengan aksesori pendingin eksternal yang disebut AeroActive Cooler. Aksesori ini dirancang khusus untuk membantu menjaga suhu perangkat agar tetap stabil saat digunakan.

Cara mendinginkan HP yang panas di atas dapat kamu lakukan untuk mengurangi panas dengan cepat. Jika HP yang panas sering terjadi, kamu dapat melakukan pengecekan kepada ahlinya.

Baca Juga :

Advertisement