Cara memotong video di Adobe Premiere untuk pemula sebenarnya bisa dilakukan dengan mudah. Hanya saja, ada beberapa hal yang harus benar-benar diperhatikan agar proses edit atau pemotongan ini berjalan dengan lancar.
Cara Memotong Video di Adobe Premiere
Cara memotong video di Adobe Premiere bisa dilakukan dengan beberapa langkah sederhana di bawah ini. Kamu bisa mengubahnya dari awal, agar mendapatkan video dengan hasil yang sempurna.
- Menyiapkan video yang akan disunting terlebih dahulu. Pastikan memiliki kualitas yang sangat baik.
- Buka aplikasi Adobe Premiere lalu mulai lakukan proses impor dengan mengakses tab project.
- Kamu bisa melakukan proses drag video secara langsung ke bagian timeline workspace.
- Gunakan Razor Tool dengan menekan shortcut C.
- Lakukan proses pemotongan seperti biasa di layar atau timeline.
Cara pemotongan lain bisa dilakukan dengan langkah di bawah ini.
- Gunakan tanda biru di timeline untuk membantu proses pemotongan.
- Gunakam panah ke kiri dan kanan di keyboard untuk menyesuaikan.
- Setelah itu bisa langsung menekan shortcut dengan CTRL + K. Video akan langsung terpotong dengan sirinya.
- Untuk melakukan proses penyeleksian bisa menentukan bagian Mark in dan Mark out. Setelah itu bisa dilakukan proses ekspor.
- Proses export bisa dilakukan dengan menggunakan shortcut dengan menekan tombol 4. cara memotong video di Adobe Premiere + M.
Cara yang sudah dibahas di atas adalah yang paling sederhana. Kamu bisa menggunakan salah satu dari cara di atas agar mendapatkan hasil yang sesuai dengan keinginan.
Namun jika ingin mendapatkan hasil yang benar-benar sesuai disarankan untuk melakukan proses latihan hingga berkali-kali. Dengan melakukan itu kamu bisa dengan mudah menyunting video jenis apapun.
Tips Memotong Video di Adobe Premiere
Ada beberapa tips yang bisa dilakukan apabila ingin melakukan proses edit atau memotong video dengan menggunakan Adobe Premiere. Simak tips selengkapnya berikut ini.
1. Pilih Video Berkualitas Tinggi
Setelah mengetahui cara memotong video di Adobe Premiere kamu wajib memilih video dengan kualitas yang sangat tinggi. Dengan menggunakan video yang memiliki kualitas tinggi maka hasil penyuntingan bisa sempurna.
Itulah kenapa disarankan untuk selalu menggunakan video yang mentah sehingga masih bisa dimodifikasi sesuai dengan keinginan. Jadi saat nantinya akan disimpan dengan menggunakan format apapun tidak akan ada masalah.
Apabila video yang digunakan memiliki kualitas tinggi kamu tidak perlu khawatir terjadi masalah seperti gambar pecah-pecah atau sejenisnya. Bahkan sudah diperlukan audio dari video itu juga harus sempurna.
2. Pahami Konteks Video
Pastikan untuk memahami terlebih dahulu konteks dari video sebelum melakukan proses pemotongan atau membuat clipping. Dengan memahami konteks video maka pemotongan bisa dilakukan pada bagian-bagian yang memang sesuai.
Untuk bisa melakukan ini kamu harus melihat video mulai dari awal hingga akhir. Lakukan tidak hanya satu kali saja tetapi bisa berkali-kali untuk mendapatkan pemahaman terkait dengan konteks video yang ada di sana.
Itulah kenapa sangat dianjurkan untuk melakukan ini dan tidak langsung melakukan proses pemotongan video. Jika langsung melakukan proses pemotongan kemungkinan besar ada bagian yang missing dan menyebabkan terjadinya salah tafsir.
Pemahaman konteks ini juga akan menghindari adanya pemotongan yang akhirnya justru menyebabkan masalah. Itulah kenapa proses pemotongan harus tepat sasaran dan ketika disambungkan juga harus sempurna.
3. Buat Rencana yang Jelas
Ada baiknya untuk membuat rencana pembuatan video yang sangat jelas. Saat membuat video dengan cara memotong pasti kita akan merencanakan kira-kira akan memasukkan bagian apa saja.
Misal pada bagian awal akan dimasukkan beberapa cuplikan dari punchline. Jadi ketika orang lain melihat video yang kamu miliki, mereka jadi penasaran dan akhirnya mau menontonnya mulai dari awal hingga akhir.
Jadi buatlah semacam storyline terlebih dahulu ataupun bisa juga semacam storyboard. Dengan melakukan ini kamu bisa dengan mudah membuat video sesuai dengan arahan. Jadi video akan memiliki arah atau jalan cerita yang sempurna.
4. Lakukan Pencatatan
Lakukan proses pencatatan terlebih dahulu ketika kamu mulai melihat video. Proses pencatatan ini dilakukan untuk mengetahui kira-kira pada bagian mana saja yang dianggap menarik atau sesuai dengan keinginan.
Proses ini biasanya dinamakan dengan marking. Jika kamu bisa melakukan ini maka pencatatan bisa berjalan dengan sangat mudah. Jadi ketika menonton video dan ingin melakukan proses pemotongan tidak perlu diulang nggak berkali-kali.
Dari catatan menit dan detik itu kamu bisa langsung melakukan pengecekan di sana. Pengecekan ini akan memudahkan proses pemotongan sehingga proses pengerjaan tidak akan berulang-ulang dan langsung menuju ke sasaran.
5. Gunakan Gadget yang Mumpuni
Sebenarnya cara memotong video di Adobe Premiere yang paling penting adalah kamu harus menggunakan gadget yang mumpuni. Apabila tidak menggunakan gadget yang mumpuni kemungkinan besar akan sulit untuk melakukan penyuntingan.
Apalagi nantinya kamu akan menggunakan video mentah yang ukurannya sangat besar. Pasti ketika membukanya dan melakukan proses penyuntingan akan sedikit sulit apabila gadget yang digunakan pas-pasan atau tidak sesuai.
Jika kamu memiliki gadget yang biasa saja, disarankan untuk melakukan modifikasi seperti ditambahkan dengan RAM atau bisa juga dengan memori internal. Dengan itu masih bisa digunakan untuk melakukan proses penyuntingan.
6. Perhatikan Format Video
Pastikan untuk selalu memperhatikan berbagai jenis format video yang nantinya akan dibuat. Ketika melakukan proses penyuntingan kita akan menyimpan dengan format yang berbeda-beda mulai dari yang format kelas atas hingga bawah.
Apabila menggunakan format yang paling tinggi kemungkinan besar akan membutuhkan gadget yang sangat besar. Selain itu proses penyuntingan juga harus dilakukan dengan benar agar hasilnya sesuai dengan keinginan.
Terpenting dari semua ketika melakukan proses pemotongan kamu harus mengetahui kira-kira video ini nanti akan di posting di mana. Dengan begitu bisa menentukan sendiri kira-kira seberapa besar resolusi yang nantinya akan dibuat.
Jangan sampai ketika sudah melakukan proses ekspor justru tidak sesuai dengan keinginan. Artinya kamu harus mengulangi beberapa langkah untuk mendapatkan video yang formatnya paling sesuai.
7. Selalu Buat Backup
Disarankan untuk selalu membuat backup terlebih dahulu kepada video asal. Proses pembuatan backup ini bisa dilakukan secara manual dengan melakukan copy atau salin di folder yang berbeda. Jadi apabila ada masalah dengan file yang diedit masih bisa disunting kembali.
Selama ini beberapa orang sering sekali melakukan kesalahan dengan tidak membuat backup pada file mentah. Pada pembuatan backup untuk file mentah ini sangat penting untuk menghindari adanya kesalahan ketika menyunting atau adanya file yang hilang.
Selain dilakukan proses backup dengan mengcopy pada folder yang berbeda. Kamu juga bisa melakukan proses backup dengan menggunakan flashdisk maupun hardisk eksternal agar lebih mudah proses penyimpanannya.
Cara memotong video di Adobe Premiere membutuhkan ketelitian yang cukup besar. Itulah kenapa pemotongan harus dilakukan secara perlahan-lahan agar mendapatkan video dengan kualitas yang sangat tinggi.